Selasa, 03 Januari 2023

Mengisi Hidup

Dalam sebuah sesi perkenalan, masing-masing orang diminta menjawab satu pertanyaan, "Jika hidupmu ibarat sebuah buku, bab untuk episode hidupmu saat ini akan kau beri judul apa?"

Cukup lama aku memikirkan jawabannya sampai akhirnya kujawab: Mengisi Hidup.

Entah bagaimana, setahun terakhir adalah tahun yang penuh dengan nasihat kematian. Membuatku semakin sadar bahwa hidup punya durasi, dan kita tidak pernah tahu kapan waktu kita akan berakhir, lama ataukah sebentar lagi?

Maka usaha terbaik yang bisa dilakukan saat ini adalah bagaimana mengisi waktu-waktu yang tersisa.

Tidak perlu terlalu memikirkan peran yang belum ada, kita hanya perlu fokus pada peran yang sudah Allah beri, baik yang kita minta ataupun tidak kita minta.

Sebab kita hanya akan dimintai pertanggungjawaban atas peran yang sudah atau sedang melekat, bukan atas peran yang belum diberikan-Nya atau peran yang sedang/masih kita impikan.

Tidak mudah, tentu saja. Masih sering kalah oleh ego. Masih sengit bertarung dengan hawa nafsu. Masih sering abai pada kebutuhan jiwa. Masih jauh dari sebutan hamba profesional yang menjadikan Allah sebagai prioritas utama.

Namun, dengan segala badai yang terjadi di dalam maupun di luar diri, akan kupastikan diriku bertahan dan berupaya untuk terus berjalan. Menjalani amanah, menghadapi ujian, sampai tugas hidupku selesai dan Allah panggil pulang.

Semoga di episode hidup saat ini dan seterusnya, bisa terus berupaya mengisi hidup dengan amal-amal terbaik.

2 komentar:

  1. Balasan
    1. Iya nih, seseru apapun platform lain, pasti akan selalu kembali ke blog. Lebih sepi dan lebih nyaman untuk cerita-cerita yang lebih personal :)

      Hapus