Jumat, 11 Mei 2018

Persiapkan Kemenanganmu


Setiap ujian ada indikatornya. Skripsi kita lulus dari pembimbing, ada indikatornya. Penelitian kita diterima di publikasi jurnal internasional, ada indikatornya. Bahkan, ujian sederhana serupa mengerjakan tugas-tugas harian juga ada indikatornya. Begitu pula dengan ujian dan pembinaan Ramadhan, semua ada indikatornya. 

Jika Ramadhan seumpama sebuah madrasah tempat kita dibina, dilatih dan diuji, tentu ada indikatornya untuk dapat menentukan siapa yang lulus dan siapa yang tidak. Tanpa kita sadari, seleksi tersebut dimulai sejak jauh di awal, sebab peserta Ramadhan hanyalah untuk mereka yang beriman. Kemudian, seleksi itu terus berlangsung hingga akhir, dimana disana akan lebih terseleksi lagi siapakah diantara hamba Allah itu yang mendapat kemenangan. Pertanyaannya, akankah kemenangan itu menjadi milik kita?

Hari-hari pertama Ramadhan biasanya masih terasa euforianya. Semua yang menjadi target harian dilakukan dengan penuh semangat. Hal yang terjadi di mesjid atau surau juga tidak jauh beda: orang-orang memenuhi seluruh penjuru ruangan dan jejeran sandal-sandal di mesjid pun berhamburan. Tapi, apa yang terjadi setelahnya, setelah hari-hari Ramadhan berlalu hingga hampir mencapai akhirnya? Bukankah semakin sedikit mereka yang bisa mempertahankan semangat itu? Belum lagi ketika menjelang Idul Fitri dimana fokus kita mulai terbagi dengan baju lebaran, kue lebaran, masakan-masakan khas tanah kelahiran, THR, dan hal lain yang tanpa sadar membuat fokus kita bergeser hingga lupalah kita bahwa di 10 hari terakhir Allah sedang membuka pintu ampunan.

Hmm, tapi, itu adalah diri kita yang dulu. Biarlah itu semua menjadi catatan saja sebab seluruhnya telah berlalu. Saat ini, kita dihadapkan pada sebuah kesempatan baru: kesempatan menghidupkan 30 hari Ramadhan dengan perbaikan-perbaikan agar kita dapat memenuhi indikator kelulusan yang membuat kita layak mendapatkan kemenangan. 

Mungkin harapan ini masih terlalu cepat, tapi semoga kita termasuk orang-orang yang nantinya bergembira bersama takbir kemenangan di malam terakhir Ramadhan, bersama ketakwaan kita yang juga meningkat karena Ramadhan.


___


#PersiapkanRamadhanmu - Day 9

@novieocktavia dan @una_ha2

Design: @ayambisu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar